Episode 20 Kudüs Fatihi Selahaddin Eyyubi Subtitle Indonesia

Episode 20 Kudüs Fatihi pekan ini. Matinya Gregor oleh Shalahuddin dan berubahnya arah pasukannya menuju Gaza mengakibatkan Avram menjalankan rencananya yang lain. Dia memanggil Bernard sang penumpah darah, yang kemudian menyerang Shalahuddin saat tiba di Gaza. Serangan tersebut tidak hanya membawa Shalahuddin hampir di ambang kematian, tetapi juga berhasil merebut kota Damaskus.

Episode 20 Kudüs Fatihi. Sultan Nuruddin, merasa bertanggung jawab untuk menyelamatkan Shalahuddin, berhasil menyelamatkan anak buah Shalahuddin dan akhirnya Shalahuddin sendiri juga. Namun, ketika Sultan Nuruddin dan Shalahuddin berusaha menyelamatkan Damaskus dari serangan Tentara Salib yang menakutkan, mereka mendapat kabar bahwa Damaskus telah jatuh ke tangan musuh. Tidak hanya itu, beberapa tokoh penting seperti Süreyya, Melike, Ismet, Ilbüke, Rabia, dan Isfahani juga ditangkap oleh tentara Salib.

Lihat Episode Sebelumnya Disini

Bernard dan Viktorya, yang senang dengan penaklukan Damaskus, kota utama, mulai khawatir dengan kemungkinan bebasnya Shalahuddin. Bagi Viktorya, keberadaan Shalahuddin yang masih hidup menjadi ancaman besar bagi mereka. Penaklukan Damaskus dan penangkapan anggota keluarga Ayyubiyah, termasuk putri mereka, Rabia, mengejutkan bagi keluarga tersebut. Mereka menyalahkan Shalahuddin dan Sultan Nuruddin atas kejadian tersebut.

Turanshah, yang melihat Shalahuddin dan Sultan Nuruddin sebagai yang bertanggungjawa atas kejadian tersebut, berencana untuk menyelamatkan saudaranya sendiri dengan cara-cara yang dimilikinya. Sementara itu, Karategin, mbakyunya yang juga ditangkap, merasa sangat marah. Di sisi lain, Mevdud juga merasa marah atas penaklukan Damaskus. Ambisinya terhadap kesultanan mulai mempengaruhi keputusannya, dan dia berusaha membebaskan Damaskus dari penjajah.

PLAYER 1

LINK DOWNLOAD DENGAN IKLAN
LINK DOWNLOAD TANPA IKLAN

CHANNEL TELEGRAM | CHANNEL WHATSAPP | GRUP

Bagaimana upaya Shalahuddin untuk membebaskan Damaskus akan dihalangi oleh tindakan Turanşah? Ketika waktu semakin menipis bagi Ismet, Melike, Süreyya, dan tawanan lainnya, kejadian apa yang akan memicu rangkaian bencana bagi Shalahuddin dan Nuruddin? Perjuangan apa yang akan mereka hadapi setelah dihadapkan pada pengkhianatan internal dan serangan musuh yang menghancurkan? Apakah Shalahuddin akan berhasil menyelamatkan orang-orang yang dicintainya dan juga kota Damaskus dari kehancuran yang semakin dekat? Semua pertanyaan ini menciptakan ketegangan dan ketidakpastian dalam masa depan Shalahuddin dan Nuruddin.